Membuat gulai tidak selalu harus diasosiasikan dengan proses memasak yang rumit. Kini, ada banyak kemudahan yang bisa kita dapatkan mulai dari persiapan, pemilihan bahan, hingga proses memasaknya. Resep makanan rumahan ini juga bisa dicoba oleh kamu yang baru belajar memasak.
Menjelang Idul Adha biasanya masakan berupa gulai dan kawan-kawannya yang mengandung santan ataupun daging kembali bermunculan. Beberapa bulan memang telah berlalu sejak Idul Fitri, tapi masakan-masakan kesukaan orang Indonesia ini memang tidak ada matinya.
Gulai Tahu, Makanan Rumahan Khas Indonesia
Gulai sudah menjadi bagian dari makanan sehari-hari orang Indonesia. Makanan bersantan ini sudah tersebar di berbagai daerah. Bahkan, beda daerah beda pula racikan gulainya.
Misalnya gulai di Sumatera yang lebih merah dibandingkan di Jawa. Rempah gulai khas Sumatera juga lebih pekat. Sebut saja rempah seperti pekak, jintan, dan kapulaga jadi penguat rasa gulai di Suamtera. Ada pula yang menambahkan rempah ekstra sehingga rasanya khas, contohnya gulai di Padang yang menggunakan daun ruku-ruku.
Sedangkan di Jawa, biasanya kunyit menjadi pemeran utamanya sehingga warnanya kuning pekat. Kuahnya terasa lebih ringan. Tak sedikit yang cita rasanya lebih manis, karena penambahan kecap.
Kesegaran rempah jadi salah satu kunci kelezatan sajian gulai. Kesegaran rempah dapat terindikasi dari aromanya. Pilih aroma yang pekat dengan tampilan warna yang segar.
Meski penambahan santan pada gulai menjadi yang paling otentik, kita tetap bisa melakukan improvisasi. Misalnya saja pada resep gulai tahu ini, kita mengganti santan dengan susu rendak lemak. Selain lebih rendak lemak, santan lebih berisiko meningkatkan kolesterol dibandingkan susu.
Karakter susu memang lebih encer dibandingkan santan. Karena itu, kuah gulai yang memakai susu tidak akan sekental gulai santan. Namun, gurihnya tidak jauh berbeda. Bahkan bisa jadi lebih enak pakai susu, tergantung selera masing-masing.
Memilih Protein untuk Gulai
Kuah gulai bisa dipadukan dengan ragam protein, mulai dari protein hewani hingga nabati. Kita mengenal gulai ayam, gulai kikil, gulai telur, hingga gulai tahu. Nah, tahu yang digunakan untuk gulai ini juga bervariasi.
Kamu bisa menggunakan tahu kuning maupun tahu putih. Tahu bisa kamu goreng terlebih dahulu, ataupun langsung dimasukkan ke dalam racikan gulai. Namun, pastikan agar tahu tidak hancur saat kuah diaduk. Hindari juga mengaduk terlalu sering. Cukup masak dengan api kecil agar bumbu meresap sempurna.
Pada resep ini, kita menambahkan kacang panjang. Tak banyak sayuran yang cocok dipadukan dengan kuah gulai. Selain kacang panjang, kamu juga bisa memilih wortel, kentang, atau nangka.
Nah, jika kamu ingin mencoba menu makanan rumahan lain, kamu bisa mencoba resep lainnya seperti semur tahu, tumis terong tahu, dan tahu isi. Yuk, kita ke dapur!
Bahan
Bahan utama
Bumbu halus
Cara membuat
Olah semua bahan bumbu halus dengan menggunakan blender.
Panaskan minyak di wajan, lalu tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan lengkuas, serai, daun jeruk, bunga lawang, dan cengkih.
Tuangkan santan/susu cair dan masak hingga kuah menyusut.
Masukkan tahu putih, kacang panjang, daun salam, garam, dan gula. Aduk hingga sayuran matang.
Tuangkan Bango Kecap Manis dan aduk hingga semua tercampur rata. Lanjutkan memasak dengan api sedang hingga matang dan mendidih. Sajikan selagi hangat.
Selain menjadi awal yang baik untuk mempelajari beragam resep gulai lainnya, makanan yang satu ini juga sangat fleksibel dipadukan dengan apapun. Nah, apa lagi yang kamu rencanakan untuk masak hari ini?