3 Makanan Khas Malang yang Bisa Kamu Buat di Rumah

3 Makanan Khas Malang yang Bisa Kamu Buat di Rumah
Rian Farisa |
Favorit:
Sebarkan:

Cuaca sejuk kota Malang seolah mengundang siapapun yang mengunjunginya untuk berkeliling menikmati keindahan kotanya serta bersantap beragam sajian yang disuguhkannya. Makanan khas Malang dikenal sejak lama akan kenikmatan dan keberagamannya. Rasanya tidak mungkin bisa melewatkannya saat bertandang ke sana.

Kali ini, MAHI ingin mengajak kamu mencoba tiga resep makanan khas Malang yang bisa kamu masak sendiri di rumah. Apa saja pilihannya? Simak berikut ini, yuk!

1. Cwie mie, makanan khas Malang favorit keluarga

Semangkuk cwie mie malang disajikan bersama bakso.
Resep cwie mie Malang yang wajib coba. (Foto: Shutterstock)

Cwie mie Malang adalah salah satu olahan mie asli Nusantara. Dari segi penampilan, cwie mie sekilas mirip dengan mie ayam. Namun, makanan khas kota apel ini memiliki tiga perbedaan utama dengan mie ayam. Perbedaan pertama, terletak pada taburan ayamnya. Menggunakan daging ayam giling, taburan ayam pada cwie mie menyerupai abon. Perbedaan kedua, terletak pada jenis sayuran pelengkapnya. Jika sawi rebus menjadi sayuran pelengkap pada mie ayam, maka cwie mie menggunakan selada keriting.

Perbedaan terakhir, terletak pada segi rasa. Cwie mie dibuat dengan bumbu lebih sederhana untuk kuah, mie, dan tumisan ayamnya. Asin dan gurih menjadi rasa yang mendominasi dari semangkuk cwie mie. Berbeda dengan mie ayam yang cenderung terasa lebih manis, bukan?

Nah, dari segi topping, cwie mie Malang bisa sering dilengkapi dengan bakso, ceker ayam, sate usus, hingga sate telur puyuh. Alih-alih penasaran, coba buat sendiri cwie mie Malang di rumah, yuk!

2. Rawon khas Malang, kuliner Jawa Timur paling beken

Kamu pasti setuju kalau resep Rawon merupakan salah satu aset kuliner paling berharga dari provinsi Jawa Timur. Salah satu wilayah yang terkenal menyimpan banyak rawon enak selain kota Surabaya adalah Malang. Hidangan ini adalah sup daging yang biasanya menggunakan daging berlemak. Kemudian ia disajikan dengan taoge pendek serta telur asin.

Kalau kamu pencinta masakan ini, pasti kamu tahu bahwa ada satu bahan bumbu yang sangat identik dengan sup berkuah gelap ini. Ya, bumbu tersebut adalah keluak, kluwek, atau juga disebut kepayang. Keluak memberi rasa unik sekaligus menyumbang warna hitam alami pada kuah rawon. Supaya makin mantap, seporsi rawon biasanya disantap bersama tempe goreng dan beberapa jenis jeroan sapi goreng.

Kali ini seri Bango Bumbu Kuliner Nusantara meracik resep rawon semakin praktis dengan bumbu siap pakai. Yuk, coba Bango BKN Rawon Khas Malang untuk resep ini!

3. Pentol bakar, cita rasa gurih dan smoky

Pernah coba bikin pentol mercon sendiri di rumah? Sesekali kamu bisa menyajikan jajanan kaki lima ini sebagai camilan yang bisa dibuat sendiri di rumah. Pentol banyak ditemukan di daerah Malang hingga ke berbagai pelosok pulau Jawa lainnya. Jajanan ini dibuat dari campuran daging giling, bumbu, dan tepung, lalu ditusukkan ke dalam tusuk satai. Supaya lebih sedap, adonan daging bercampur tepung ini diberi tambahan Royco Kaldu Sapi.

Untuk pencinta pedas, bola-bola daging ini dimasak dengan sambal mercon dan Jawara Saus Sambal Hot. Pentol biasanya disajikan dengan cara ditusukkan ke dalam tusuk satai. Nah, versi pentol mercon ini justru dimasak dengan bersalut saus mercon. Dengan begitu, pentol mercon fleksibel disantap bersama nasi atau sebagai topping mi bahkan pasta.

Kalau kamu ingin membuat versi ekonomis, kurangi komposisi daging dan menggantinya dengan tepung tapioka dan sayuran (wortel atau jamur). Yuk, coba resep pentol pedas di rumah!

Bagaimana dengan resep-resep tadi? Nantikan berbagai makanan khas Malang berikutnya dari MAHI di masa mendatang. Pastikan untuk mencobanya satu-satu, ya!

Artikel terbaru