8 Jenis Makanan dari Kedelai, Protein Nabati Lezat dan Ekonomis

Kalau bicara soal ragam makanan dari kedelai, masyarakat Indonesia sudah menikmati banyak di antaranya sejak zaman dahulu. Tapi tahukah kamu bahwa olahan kedelai di masa kini tidak terbatas lagi pada tahu, tempe, serta kecap manis yang sudah lama kita kenal? Sekarang kamu bisa menemukan banyak di antaranya dengan berkunjung ke supermarket ataupun toko online. Kabar baiknya juga, rata-rata harganya ekonomis dan tentunya kaya akan nutrisi!

Sekarang MAHI akan berbagi 8 di antaranya yang dapat dengan mudah kamu temukan dan bisa diolah menjadi macam-macam masakan. Simak apa saja berikut ini!

1. Miso

Siapa yang tidak mengenal sup khas Jepang yang dinamakan miso shiru? Bahan utamanya adalah pasta miso yang dibuat dari paduan fermentasi kacang kedelai, garam, dan koji atau sejenis jamur yang biasa dipakai untuk proses fermentasi lanjutan. Ditambah bahan-bahan lainnya, maka racikan ini kemudian berbentuk pasta dan biasa digunakan sebagai bahan sup, serta masakan lainnya seperti ramen ataupun bumbu marinasi.

2. Natto

Yang satu ini sedang jadi topik kekinian di jagat perkulineran Indonesia. Makanan klasik khas Jepang ini biasa hadir sebagai menu makan pagi dan berasal dari kacang kedelai yang difermentasi dengan menggunakan bakteri khusus. Natto kini dijual dalam kemasan per porsi dan disimpan dalam kulkas. Saat disajikan, cukup tumpangkan natto di atas nasi hangat, lalu cukup bumbui dengan mustard dan kecap asin. Ngomong-ngomong, orang Jepang biasanya menambakan telur mentah, lho, dan dinikmati bersama sup miso. Terdengar menyehatkan, bukan?

3. Oncom

Siapa yang hobi menyantap makanan fermentasi khas Sunda yang satu ini? Oncom bisa ditemukan dalam berbagai makanan yang resepnya sudah ada di Masak Apa Hari Ini, seperti misalnya nasi tutug oncom, combro, lontong, hingga menu tumisan. Dikenal sebagai makanan hebat yang tak hanya sehat dan lezat, sekaligus mengurangi limbah makanan karena menggunakan ampas sisaan olahan kedelai, kacang, singkong, dan juga kelapa dalam campurannya.

4. Taoco

Satu lagi produk fermentasi kebanggaan warga Indonesia dan Asia Tenggara! Taoco merupakan fermentasi kacang kedelai kuning khas Peranakan yang bisa diolah menjadi macam-macam masakan. Rasa dan wanginya yang khas menjadikan masakan terasa lebih istimewa. Di antara hidangan yang bisa kamu coba adalah ayam panggang taoco dan juga tumis genjer.

5. Edamame

Edamame berasal dari kacang kedelai muda yang kemudian direbus atau dikukus. Sesimpel ini dan jadilah edamame sebagai satu ide camilan sehat yang sulit untuk ditolak kehadirannya. Dengan teksturnya yang mudah dikunyah serta rasanya yang lezat, tak heran bila edamame kerap disajikan di banyak restoran Jepang. Menariknya, popularitasnya justru berawal dari restoran dan kini edamame beku dapat dengan mudah ditemukan di supermarket dengan harga murah.

6. Susu Kedelai

Minuman yang satu ini juga sudah lama tenar di Indonesia dan dikenal sebagai alternatif susu sapi, jauh sebelum susu kacang jenis lainnya populer di berbagai penjuru dunia. Perasan kacang kedelai dengan air ini sering dinikmati sebagai minuman sehari-hari dan ampas serta proteinnya bisa diolah menjadi olahan lainnya yang bermanfaat.

7. Kembang Tahu

Berasal air perasan kedelai yang direbus hingga muncul semacam lapisan pada permukaannya. Lapisan ini adalah protein dari susu kedelai dan kemudian diangkat dengan menggunakan sumpit atau bambu, diangin-anginkan, lalu dijemur. Setelah menjadi kering, kembang tahu biasa digunakan sebagai bahan dalam aneka masakan sup.

8. Kulit Tahu

Mirip tapi berbeda dengan kembang tahu, bahkan dari tahap pembuatannya. Saat merebus susu kedelai, larutan garam kemudian ditambahkan dan akan menggumpal. Setelah itu, kulit tahu dicetak dan diperas agar airnya keluar, lalu kemudian dikeringkan dan siap diolah. Umumnya, kulit tahu bisa diolah sebagai bahan dimsum ataupun kulit lumpia.

Ternyata memulai gaya hidup sehat dan mengonsumsi makanan bergizi tidak sulit, bukan? Aneka makanan dari kedelai ini semakin banyak manfaatnya dalam dunia kuliner modern. Dari yang sudah disebutkan tadi, mana sajakah yang menjadi favorit kamu? Kapan-kapan, mari bahas berbagai olahan lainnya yang tak kalah menariknya, yuk!