3 Olahan Telur Puyuh untuk Si Kecil yang Susah Makan

3 Olahan Telur Puyuh untuk Si Kecil yang Susah Makan
Rian Farisa |
Favorit:
Sebarkan:

Waktu cepat sekali berlalu, ya?. Anak yang tadinya dipanggil si kecil sekarang sudah makin beranjak besar. Segala macam makanan sudah ia coba, tapi GTM alias Gerakan Tutup Mulut ada kalanya masih terjadi. Kembali sang ibu berpikir, ide apa lagi yang bakal membuatnya tertarik makan? Salah satu jawabannya adalah olahan telur puyuh. Kebetulan, Masak Apa Hari Ini punya aneka masakan telur puyuh yang patut dicoba. Simak apa saja dan kenapa harus telur puyuh!

Telur Puyuh, Si Mungil yang Kaya Manfaat

Sebelum mulai masak, mungkin ada satu pertanyaan pertama dari Ibu, “Mengapa harus telur puyuh?” Meskipun ukurannya cilik, telur dari burung puyuh punya kandungan gizi yang tak kalah hebatnya dibandingkan telur lainnya. Ada vitamin A dan B12, kemudian ada protein dan zat besi. Lalu, ada juga kandungan kolin dan riboflavin. Telur puyuh dapat membantu menjaga kesehatan mata, perkembangan kognitif si junior, memperkuat daya tahan tubuh, energi, dan lainnya. Jadi, tak perlu ragu lagi, yes!

Hanya saja, telur puyuh punya kandungan lemak dan kolesterol yang cukup besar. Tak mengapa untuk dikonsumsi, tapi perlu dibatasi soal jumlahnya. Ini bertujuan agar kadar kolesterol harian si junior tidak melebihi ambang batas. Karena bila dibiasakan bablas, maka saat dewasanya akan terdampak potensi hadirnya aneka penyakit. 

Terlepas dari kandungan gizinya, telur puyuh juga mudah untuk dinikmati dan menjadikan makanan tampil lebih menarik. Kehadiran telur puyuh sebagai menu pendamping juga menggenapkan apa yang biasa tersaji di atas meja makan. Kembali lagi tujuannya adalah agar anak jadi makin berselera makan.  

Ragam Olahan Telur Puyuh

Maka, apa saja olahan telur puyuh yang bisa kamu coba di rumah? Cek saja ide masak telur puyuh dari MAHI berikut! 

1. Resep sate telur puyuh

Olahan telur puyuh dalam bentuk sate disajikan di atas wadah.
Sate telur puyuh memang pas banget sebagai teman makan bubur ayam! (Foto: Shutterstock)

Nyaris tidak ada orang Indonesia yang tidak menyukai bubur ayam ataupun soto. Bahkan anak-anak juga biasanya sudah diperkenalkan dengan kedua masakan ini sedari dini. Terselip di antara kelezatannya, ada satu pelengkapnya yang bikin nafsu makan berlipat ganda, yaitu sate telur puyuh. Tanpa kehadirannya, kadang menikmati bubur ataupun soto rasanya jadi kurang lengkap, bukan? 

Coba olah resep sate telur puyuh hari ini, yuk!  

2. Resep sup telur puyuh

Mangkuk berisikan sup telur puyuh dan sayuran.
Hangat menyegarkan, jadikan hidangan sehat ini sebagai pemicu nafsu makan sang anak! (Foto: Shutterstock)

Telur puyuh enaknya dimasak apa lagi, ya? Ini dia menu yang disukai tua dan muda, sup telur puyuh lengkap dengan ayam dan sayuran. Dengan kekuatan kaldu ayam yang gurih meresap, sajikan sup telur puyuh yang dilengkapi dengan aneka sayuran seperti wortel, kembang kol, serta buncis. Wah, terbayang si junior yang lagi lesu makannya tetiba jadi laju banget gegara resep sup yang enak ini!

3. Resep telur puyuh kecap

Praktis dan bisa dipadankan dengan berbagai masakan rumahan. Cobain, deh, resep telur puyuh kecap hari ini! Dengan hanya diolah menggunakan bumbu halus dari bawang putih, bawang merah, serta kemiri, lalu telur puyuh dimasak juga bersama kecap manis, gula, garam, dan merica.

Ragam olahan telur puyuh tadi ada yang mengandung penggunaan kecap manis. Menurut rekomendasi para dokter, idealnya waktu aman mengonsumsi kecap manis adalah setelah berusia di atas satu tahun atau disesuaikan dengan kondisi sang anak sendiri. Namun selebihnya, resep-resep ini sangat bersahabat untuk dinikmati segala kalangan. 

Nah, semoga beragam menu masakan telur puyuh ini menjadikan laju makan sang anak makin melesat dan bikin para ibu makin semangat berkreasi di dapur, ya! Selamat mencoba!

Artikel terbaru