Di antara sekian banyak camilan tradisional dengan cita rasa gurih, mungkin sosis Solo adalah salah satu yang menjadi favoritmu. Camilan yang pas banget untuk dibawa sebagai bekal, camilan harian, ataupun menu takjil saat bulan Ramadan ini rupanya tak sulit untuk dibuat. Meskipun mirip-mirip dengan risoles, ada kekhasan tersendiri yang menjadikannya istimewa. Apakah itu dan resep sosis Solo asli serta variasinya dari Masak Apa Hari Ini? Simak berikut ini, yuk!
Kenapa Diberi Nama Sosis Solo?
Bisa jadi kamu pernah bertanya-tanya mengapa tidak ada sosis dalam sebuah camilan yang dinamakan demikian? Para peneliti kuliner dari Indonesia sudah mencari tahu jawabannya. Resep sosis Solo, seperti halnya bir pletok dari tanah Betawi, tidak memiliki kesamaan sama sekali dengan makanan atau minuman aslinya dari Barat (sosis dan bir).
Keduanya merupakan produk dari interpretasi masyarakat setempat di zamannya dan terkait budaya serta bahan-bahan yang tersedia. Hasilnya? Kini keduanya sudah menjadi bagian dari warisan kuliner Indonesia yang legendaris. Kapan-kapan perlu dibahas juga, nih, makanan lainnya yang punya kisah serupa!
Bagaimana Cara Membuatnya?
Biasanya sosis Solo diisikan dengan daging ayam, tapi kali ini bisa divariasikan dengan tumisan daging ayam dan sayuran yang mudah untuk dibuat. Siapkan tumisan bumbu halus berupa bawang merah, bawang putih, kemiri, dan garam. Setelah ditumis, tambahkan ketumbar, jintan, merica, daging sapi giling, wortel, dan santan. Bumbui dengan Royco Kaldu Sapi dan Bango Kecap Manis, lalu tambahkan daun bawang. Isiannya bakal terasa berisi, berempah, dan lezat, nih!
Berikutnya kamu harus membuat adonan kulit yang lembut dengan cara yang kurang lebih mirip seperti membuat lumpia, risoles, ataupun dadar gulung. Siapkan wajan, tuangkan 1 sendok makan adonan cair, goyangkan wajan agar adonan melebar, masak hingga matang, lalu angkat. Perbedaannya dengan sosis Solo adalah, setelah adonan ini diisikan tumisan daging dan sayur, celupkan ke dalam telur yang sudah dikocok. Goreng hingga kecokelatan dan sajikan.
Kulit dari telur ini menjadikannya lebih kaya rasanya dan merupakan kekhasan tersendiri. Beda misalnya dengan risoles yang kulit luarnya bertekstur tepung ataupun lumpia yang mulus dan lebih renyah. Sajikan dengan cabai rawit, cocol dengan saus sambal, atau dinikmati langsung saja sudah begitu nikmat. Yuk, buat untuk menu camilan hari ini!
Bahan
-
200 g daging sapi giling
-
70 g wortel, cincang
-
1 sdm santan instan
-
2 batang daun bawang, iris halus
-
½ sdm ketumbar bubuk
-
¼ sdt jintan bubuk
-
½ sdt merica putih bubuk
-
1 butir telur, kocok lepas
-
minyak, untuk menumis dan menggoreng
Adonan kulit
-
2 butir telur
-
200 g tepung terigu protein sedang
-
360 ml air
-
¼ sdt garam
Bumbu halus
-
8 butir bawang merah
-
3 siung bawang putih
-
3 butir kemiri
-
½ sdt garam
Pelengkap
-
cabai rawit
Cara membuat
Panaskan 2 sdm minyak, tumis bumbu halus, ketumbar, jintan, dan merica hingga harum.
Masukkan daging giling, aduk sebentar. Masak hingga setengah matang. Tambahkan wortel, santan, Royco Kaldu Sapi, dan Bango Kecap Manis. Masak hingga matang. Tambahkan daun bawang, aduk sebentar. Angkat. Sisihkan.
Adonan kulit: Aduk semua bahan hingga tercampur rata. Sisihkan.
Panaskan wajan datar di atas api kecil, kemudian olesi dengan minyak. Tuang 1 sendok sayur adonan kulit. Goyangkan wajan hingga adonan menyebar ke seluruh bagian dasar wajan. Masak hingga matang. Angkat. Ulangi proses serupa pada sisa bahan. Sisihkan.
Ambil selembar adonan, beri tumis daging ke bagian tengahnya. Lipat, kemudian gulung membentuk silinder. Ulangi proses serupa pada sisa bahan.
Celupkan sosis Solo ke dalam telur kocok.
Panaskan minyak, goreng sosis Solo hingga kecokelatan. Angkat. Sajikan dengan cabai rawit.
Bahan
Pilih ukuran
