5 Manfaat Kacang Hijau yang Bikin Kamu Ingin Konsumsi Sesering Mungkin

5 Manfaat Kacang Hijau yang Bikin Kamu Ingin Konsumsi Sesering Mungkin
Rian Farisa |
Favorit:
Sebarkan:

Kacang hijau adalah salah satu sumber protein yang orang Indonesia telah kenal sejak zaman baheula. Penggunaannya dalam dunia kuliner lokal begitu beragam dan bervariasi, salah satunya dalam resep makanan penutup. Paling mudah, sebut saja misalnya bubur kacang hijau atau gorengan gandasturi dan rempeyek yang melegenda, dan bermacam lainnya. Kemudian, kecambah atau taoge yang berasal dari kacang hijau juga begitu banyak digunakan dalam masakan gurih. Namun dari semua hidangan yang pernah kamu nikmati, pernahkah bertanya-tanya mengenai apa manfaat kacang hijau untuk kesehatan?

Bubur kacang hijau disajikan.
Bubur kacang hijau adalah salah satu camilan favorit tradisional di Indonesia. (Foto: Shutterstock)

Ya, kacang hijau alias mung bean tak hanya sarat protein dan serat, beragam jenis vitamin dan mineral juga berlimpah di dalamnya. Negeri ini menghasilkan begitu banyak kacang hijau, dan harganya pun sangat terjangkau, sehingga sudah selayaknya bahan makanan yang satu ini menjadi opsi pangan sehari-hari. Tanpa harus berpanjang lebar mengenalkan bahan makanan yang hebat ini, langsung saja, yuk, cek berbagai kebolehan kandungan kacang hijau berikut ini!

1. Kaya Kandungan Protein dan Nutrisi Lainnya

Seperti yang sudah disebutkan tadi, manfaat kacang hijau bagi kesehatan datang dari kandungan protein-nya yang tinggi, yaitu sekitar 14,2 gram per 200 gram-nya. Ini belum termasuk kandungan kalori dan karbohidrat yang dibutuhkan tubuh, serta tingkat serat yang tinggi atau sekitar 15,4 gram. Kemudian ada juga vitamin B1, B2, B3, B5, B6, folat, mangan, magnesium, zat besi, fosfor, potassium, tembaga, dan zinc. Hebat, ya!

Menariknya, konfigurasi ini sedikit berubah ketika kacang hijau dinikmati dalam bentuk kecambah/taoge karena kalorinya berkurang dan kandungan antioksidan menjadi lebih banyak. Lalu, dalam kandungan kacang hijau terdapat juga asam amino esensial yang bermanfaat dan tidak bisa diproduksi tubuh kita sendiri. Pendek kata, kacang hijau adalah salah satu sumber protein terbaik di muka bumi!

2. Kaya Akan Kandungan Antioksidan

Kekayaan kandungan antioksidan dalam kacang hijau seperti asam fenolik, asam sinamat, flavonoid, dan lainnya dapat membantu tubuh untuk menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan munculnya kanker pada paru-paru dan saluran pencernaan¹.

Es kacang hijau dengan stik.
Sudah pernah mencoba es kacang hijau jadul ini? (Foto: Shutterstock)

Salah satu hal menarik dari kebiasaan orang Indonesia menikmati bubur kacang hijau adalah kaitannya dalam mencegah heat stroke, atau serangan udara panas pada tubuh sehingga terjadi gangguan saraf. Kemudian bubur kacang hijau juga dapat membantu menurunkan panas tubuh dengan membantu menghidrasi, berkat kehadiran dua jenis antioksidan yang disebut vitexin dan isovitexin.

Meskipun demikian, riset pada tema heat stroke ini masih perlu digali lebih dalam. Setidaknya, ini menjadi hal menarik bagi warga Indonesia ataupun Asia yang terbiasa menikmati bubur kacang hijau saat musim panas tengah meraja.

3. Membantu Menurunkan Tekanan Darah

Masih ingat dengan kandungan potassium, magnesium, dan serat yang tadi sempat disebutkan? Salah satu studi menyebutkan bahwa kandungan nutrisi tersebut memiliki peranan dalam menurunkan tekanan darah tinggi². Menariknya, tak hanya satu ini, bahkan berbagai studi lain turut menopang temuan tersebut. Asupan kacang-kacangan ternyata dapat membantu mengontrol tekanan darah, baik untuk mereka yang mengidap penyakit hipertensi maupun tidak. Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, tekanan darah tinggi adalah masalah kesehatan yang berbahaya karena dapat menyebabkan terjadinya serangan jantung.

4. Manfaat Kacang Hijau Membantu Menurunkan Gula Darah

Segelas es kacang hijau disajikan dingin.
Es kacang hijau adalah salah satu minuman jadul di Indonesia. (Foto: Shutterstock)

Selain serangan jantung, diabetes juga adalah salah satu penyakit yang sayangnya semakin populer di dunia modern. Diabetes dapat merambat ke bagian tubuh lainnya dan menimbulkan berbagai penyakit kronis. Kacang hijau kaya akan kandungan serat dan protein sehingga dapat memperlambat proses masuknya gula dalam darah sehingga teregulasi dengan baik. Ngomong-ngomong, dua antioksidan teman lama kita, yaitu vitexin dan isovitexin, juga konon dapat membantu meregulasi tekanan darah serta membantu kinerja insulin, lho!

5. Membantu Menurunkan Berat Badan

Melengkapi keniscayaan yang kerap terjadi di masa kini, obesitas adalah salah satu pemicu menurunnya tingkat kesehatan masyarakat. Tentunya mengonsumsi bahan yang satu ini bukanlah solusi utama, tapi kacang hijau tetap dapat dimanfaatkan. Serat dan protein sebagai kandungan kacang hijau yang utama, dapat memicu pemunculan hormon yang menjadikan tubuh tidak cepat merasa lapar. Sembilan studi menyebutkan bahwa sekelompok orang merasa kenyang lebih lama dengan mengonsumsi kacang hijau bila dibandingkan dengan mengonsumsi roti ataupun pasta. Dengan demikian, tubuh akan lebih mengontrol jumlah asupannya dan ini tentu akan berdampak pada menurunnya berat badan.

Maka bisa disimpulkan lebih jelas kalau kacang hijau yang berlimpah dan terjangkau harganya ini adalah sumber gizi yang mumpuni dan benar-benar banyak manfaatnya untuk tubuh. Kreasikan menjadi berbagai resep menarik di rumah agar tidak cepat bosan. Kalau sebelumnya kamu jarang menikmatinya di rumah, mungkin sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulainya.


Sumber:

  1. Dong-Kwan Kim, Seok Cheol Jeong, Shela Gorinstein, Sang-Uk Chon. 2012. Total polyphenols, antioxidant and antiproliferative activities of different extracts in mungbean seeds and sprouts. www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/25374169 (diakses tanggal 12 September 2022)
  2. A Ascherio, E B Rimm, E L Giovannucci, G A Colditz, B Rosner, W C Willett, F Sacks, M J Stampfer. 1992. A prospective study of nutritional factors and hypertension among US menhttps://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/1330360/ (diakses tanggal 12 September 2022)

Artikel terbaru