Ada banyak sekali variasi siomay yang populer di Indonesia. Dimulai dari siomay ayam udang, siomay ikan tenggiri, hingga siomay jamur yang biasanya diracik dari cincangan jamur kuping. Tidak bisa ditawar lagi, simoay memang salah satu street food paling populer di ibukota. Tak jarang kita menemukan pedagang siomay bersepeda dikerubuti banyak orang yang mulai merasa lapar sebelum jam makan malam tiba. Nah, mumpung sekarang pergerakan keluar rumah dibatasi, bagaimana kalau membuat siomay ayam udang sendiri di rumah?
Kalau pernah menyaksikan bagaimana aneka dim sum dibuat tentu rasanya sulit karena membutuhkan keahlian, bukan? Untuk siomay ayam udang tidak semestinya sampai sesusah itu. Kamu bisa menggunakan kulit pangsit atau kulit gyoza dan membuat isiannya. Kukus hingga matang dan selesai sudah. Jangan lupa menyiapkan juga Saus Sambal Jawara Extra Hot sebagai cocolannya!
Soal bahan, selain ayam dan udang tentunya, kamu bisa menambahkan wortel dan daun bawang untuk isiannya. Yuk, perhatikan cara membuatnya di bawah ini dan temukan bahwa membuat siomay sebetulnya bisa dilakukan siapa saja!
Setelah selesai berbelanja kebutuhan dapur, ayo bergegas ke dapur dan menyiapkannya untuk buka puasa hari ini!
Bahan
Bahan
Isian, aduk rata
Cara membuat
Siapkan mangkuk kecil yang telah diolesi minyak. Tata kulit pangsit di dalamnya.
Taruh 1 sdm adonan isi pada kulit pangsit. Lakukan hingga semua bahan habis. Taburi atasnya dengan sedikit wortel.
Kukus dalam dandang panas hingga matang (± 20 menit). Angkat.
Sajikan hangat ditemani Saus Sambal Jawara Extra Hot.
Siomay dapat dibuat dalam jumlah banyak lalu dibekukan. Cukup kukus siomay hingga matang dan didiamkan hingga dingin, lalu simpan di dalam wadah kedap udara dan simpan di dalam freezer. Siomay dapat bertahan maksimal 1 bulan. Selamat mencoba!