Selain Mie Ramen, Cek Jenis Mie Lainnya yang Juga Beken

Mie ramen, identik sebagai kuliner mi khas Jepang yang tersohor bagi para pencinta makanan Negeri Sakura. Ramen adalah mi kenyal yang dihidangkan dengan kuah panas, kuah dingin, maupun digoreng. Kuah ramen dimasak dari kaldu protein hewani seperti ayam, maupun protein nabati seperti jamur atau kacang kedelai. Ada beberapa jenis kuah ramen dari yang bening, kental, hingga berlemak. Ada beragam topping juga yang bisa dipilih untuk melengkapi semangkuk ramen.

Tidak terkecuali di Indonesia, ramen menjadi salah satu makanan Jepang yang banyak dicari. Terkenal sebagai comfort food yang nikmat dan segar, mie ramen juga tentunya menjadi makanan utama yang mengenyangkan. Bahkan, beragam restoran menambahkan tingkat kepedasan kuah ramen yang berbeda di menunya.

Udon merupakan mi khas Jepang yang bertekstur kenyal dan paling besar. Terbuat dari tepung terigu, mi udon berwarna putih bersih. Mi ini biasa dibuat dengan rata-rata sepanjang 8 cm, 10 cm dan 15 cm. Tidak sepanjang jenis mi lainnya dikarenakan udon berbentuk paling tebal. Dibandingkan varian mi yang lain, mi udon lebih cepat meresap rasa dari kaldu.

Mi ini biasa disajikan dengan kaldu kakejiru (dashi, kecap asin, dan mirin) yang berwarna kecokelatan. Ada rasa gurih dan asin yang khas dari kaldunya. Sedangkan untuk topping, udon biasa dilengkapi dengan irisan telur rebus setengah matang, tempura atau tumis daging sapi, nori, irisan daun bawang. Udon yang paling terkenal berasal dari Pulau Shikoku, atau disebut juga Sanuki udon dari Prefektur Kagawa.

Selain disajikan dalam semangkuk kaldu bening, mi udon juga populer dikombinasikan dengan kare Jepang yang bertekstur kental dan aromatik. Disebut kare udon, hidangan ini dilengkapi dengan irisan daging sapi, wortel, kentang, dan daun bawang.

Mi populer setelah ramen, soba berwarna sedikit gelap dikarenakan terbuat dari gandum hitam (buckwheat). Bertekstur kenyal, mi soba pada umumnya disajikan secara dingin di atas piring bambu dengan taburan irisan nori. Sedangkan kuah celupannya disajikan secara terpisah. Soba seperti ini disebut sebagai mi soba dingin yang merupakan menu favorit warga Jepang di musim panas.

Meskipun demikian, soba juga bisa disajikan panas dan dikombinasikan menggunakan macam-macam topping. Bahkan salah satu favorit di Jepang adalah yakisoba alias mi soba goreng. Terkadang ini juga bisa disubstitusikan dengan menggunakan udon.

Dari segi penampilan, soumen sekilas mirip dengan bihun atau soun. Berwarna putih bening, soumen merupakan varian mi yang bertekstur sangat tipis, yaitu idealnya 1,3 milimeter. Selain tipis, ini adalah mi yang paling lentur. Tentu lebih mudah untuk dikonsumsi oleh anak-anak.

Memiliki kemiripan dengan soba, soumen juga kerap disajikan dingin di musim panas. Kemiripan lainnya adalah disajikan terpisah dari kuah celupannya. Kuah celupan soumen adalah kaldu tsuyu (kaldu dicampur dengan shoyu). Jepit mi somen di ujung sumpit bambu, celupkan ke kuah celupannya dan nikmati.

Satu jenis mi khas Jepang yang sedang naik daun di kalangan penggiat diet di Indonesia. Berwarna bening transparan, shirataki dibuat dari bahan dasar umbi konnyaku yang membuatnya bertekstur kenyal. Dibandingkan varian mi lainnya, shirataki terasa paling ringan di mulut maupun perut. Mi ini juga dikenal sebagai mi paling sehat dengan jumlah kalori dan karbohidrat paling rendah.

Di Jepang, mi shirataki disajikan sebagai campuran dalam sukiyaki. Selain itu, mi ini diolah menjadi mi tumis atau goreng dengan isian seperti irisan daging sapi atau daging ayam cincang, dan daun bawang. Bahkan mi shirataki sering dijadikan pengganti mi lain untuk menu ramen.

Kira-kira kamu akan mencoba menu yang mana selain mie ramen? Atau sudah pernah mencoba semuanya? Selain mi, Jepang juga terkenal dengan kuliner lainnya yang bisa kamu cek di masakan khas Jepang a la restoran. Jangan lupa juga untuk follow, like, dan jika ada pertanyaan atau ingin request resep, kamu bisa langsung bertanya di kolom komentar akun Instagram Masak Apa Hari Ini.