5 Makanan yang Mengandung Protein Tinggi Pilihan Atlet Profesional

Bagi atlet, protein jauh lebih banyak diperlukan daripada mereka yang tidak satu profesi. Ini disebabkan karena latihan keras ataupun kompetisi yang mereka ternyata berpengaruh pada kondisi otot. Protein memiliki sembilan jenis asam amino yang dapat memperbaiki jaringan otot sekaligus membentuknya. Berikut adalah daftar makanan yang mengandung protein tinggi pilihan para atlet!

1. Dendeng Sapi

Terdengar unik bukan? Tapi jangan salah, dendeng sapi sering disantap para atlet profesional ketika berlatih ataupun bertanding. Ini disebabkan dendeng adalah makanan yang mengandung protein tinggi di kisaran 30 – 40 gram per 100 gram-nya.

Meskipun demikian, dendeng bisa mengandung gula ataupun garam yang terlalu tinggi. Jadi pastikan itu terlebih dahulu sebelum membekalinya di dalam tas gym kamu.

2. Ikan Tuna

Tanpa diduga, ikan tuna yang kaya akan omega 3 ini ternyata memiliki kadar protein yang sangat tinggi. Per 100 gram-nya, ikan tuna memiliki kandungan sebesar kurang lebih 32 gram. Selain rasanya yang lezat dan favorit mereka yang sering bertandang ke restoran sushi, ikan tuna juga mengalahkan kadar protein yang dimiliki banyak ikan lainnya. Sebut saja nama-nama boga bahari terkenal seperti ikan salmon, sarden, cod, mackerel, ataupun kerang dan udang.

3. Tempe dan Tahu

Ini dia sang juara yang disukai semua orang Indonesia. Sebagai protein nabati, tempe dan tahu adalah di antara pilihan yang terbaik. Tidak hanya itu, keduanya juga memiliki kandungan serat yang cukup signifikan. Pesaing di bidang nabati yang sering dikonsumsi atlet adalah seitan yang terbuat dari gluten gandum dan memiliki tekstur seperti daging. Kelebihan tempe dan tahu untuk di Indonesia tentunya, adalah karena keduanya mudah didapatkan, murah, dan kelezatannya sudah teruji!

4. Keju Parmesan

Meskipun lebih berfungsi sebagai pelengkap, berbagai macam keju sebetulnya kaya akan kandungan protein. Di antara yang terbaik adalah si andalan masakan khas Barat – yaitu keju jenis Parmigiano-Reggiano alias Parmesan.

Secara kandungan protein, keju ini mengalahkan teman-teman lainnya seperti Edam, Cheddar, dan juga Mozzarella. Namun pastikan keju parmesan yang kamu gunakan berasal dari keju balok dan bukan dari produk kemasan. Alasannya sederhana, yang asli tentu lebih berkualitas!

5. Kacang Tanah

Orang Indonesia tidak perlu mengernyit mendengar begitu banyaknya jenis kacang yang kini tersedia di pasaran. Sebaiknya berbangga saja ketika mengetahui bahwa kacang tanah yang sering kita konsumsi ternyata memiliki kandungan protein yang tertinggi di antara kacang-kacang kekinian lainnya. Sebut saja nama-nama besar lainnya seperti kacang almond, pistachio, cashew, ataupun walnut. Agar lebih sehat, hindari menikmati kacang tanah yang telah melalui proses penggorengan dengan minyak ataupun mengandung terlalu banyak garam.