Resep Es Sarang Burung Jeruk, Dessert Segar untuk Kapan Saja

Menyegarkan dan punya banyak tekstur dan rasa sehingga tidak membosankan. Itulah ciri dessert yang berkualitas. Harga tak harus melulu mahal, tapi kalau kamu bisa membuat sajian dessert yang penuh warna dan kaya bahan, pastinya keluarga di rumah akan senang dibuatnya. Untuk itu, kamu perlu mencoba resep es sarang burung berikut ini!

Apa, sih, Sebetulnya Istilah Sarang Burung Itu?

Kalau kamu pernah mendengar bahan makanan yang dinamakan sarang burung atau bird nest biasanya yang terlintas adalah harganya yang cukup tinggi. Padahal sebenarnya, sarang burung memiliki kualitas yang lebih. Dikenal langka, sarang burung adalah bahan makanan alami yang kaya rasa dan protein yang dibuat dari air liur burung walet yang memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh serta kulit karena kandungan gelatin didalamnya. Bahan makanan yang menjadi bagian kuliner negeri Tiongkok selama ratusan tahun ini biasanya digunakan sebagai bahan untuk menu sup tradisional.

Nah, jika kamu tertarik untuk membuat desert sendiri, jangan khawatir soal harga karena resep es sarang burung berikut tidak menggunakan bird nest yang asli. Sarang burung disini menggunakan bahan-bahan yang penampilannya mirip. Triknya adalah menggunakan jelly yang diserut dan dipadukan dengan es buah sehingga menghasilkan tekstur yang menyerupai sarang burung. Inilah trik menggunakan ‘sarang burung’ dalam menu dessert. Jadi tak perlu menggunakan sarang burung asli seperti pada sup kesehatan dari Negeri Panda.

Kenalan dengan Nata de Coco Pada Resep Es Sarang Burung

Seringkali kamu mendapati nata de coco sebagai topping menu dessert. Bentuknya seperti dadu, teksturnya kenyal, dan punya rasa kelapa yang manis menyegarkan. Bahan ini sangatlah mudah dipadukan dan cocok dengan aneka minuman dingin, menu es krim dan frozen yogurt, ataupun es sarang burung yang satu ini. Kehadiran nata de coco akan menyeimbangkan rasa asam manis dari Buavita Orange dan buah kiwi, serta tampilan sarang burung yang dibuat dari jelly serut.

Nata de coco berasal dari santan yang difermentasikan bersama aneka bahan alami lainnya. Setelah didiamkan beberapa hari, santan kemudian mengeras dan berbentuk seperti lembaran transparan. Lembaran ini kemudian dipotong-potong menjadi dadu dan dimasak kembali dengan bahan-bahan, sehingga ada nata de coco yang memiliki rasa manis saja, ataupun yang diinfusi rasa buah dan lain-lain. Topping dessert yang telah hadir sejak tahun 1950-an ini kini mudah ditemukan di pasar ataupun supermarket dan pas untuk dinikmati kapan saja.

Sudah penasaran untuk membuatnya? Yuk, siapkan sebagai dessert untuk hari ini! Kemudian, jangan lupa untuk follow dan like akun Instagram milik Masak Apa Hari Ini dan dapatkan beragam inspirasi untuk kegiatan kamu sehari-hari di dapur!