7 Pilihan Makanan Sehat untuk Jantung yang Prima

Alpukat, makanan sehat untuk jantung.
Maddie |
Favorit:
Sebarkan:

Memilih makanan sehat untuk jantung adalah salah satu ikhtiar utama dalam menjaga kesehatan kita. Meskipun kita rajin check-up, berolahraga, tidak merokok, ataupun mengurangi kadar stress, tetap saja pilihan makanan perlu kita perhatikan. Resiko serangan jantung di masa ini bahkan semakin tinggi karena banyaknya pilihan makanan yang tinggi lemak dan kolesterol.

Melalui artikel ini, Masak Apa Hari Ini ingin mengajakmu menikmati berbagai jenis makanan sehat untuk jantung yang bisa kamu mulai dari hari ini!

1. Avokad, makanan sehat untuk jantung

Satu jenis buah yang sangat akrab dengan orang Indonesia ini rupanya memiliki kadar potassium yang lebih tinggi dari pisang. Untuk jenis Hass, kadar potassium-nya bahkan lebih tinggi 33%! Fungsi potassium adalah meningkatkan pelepasan nitrat oksida yang akan membantu menurunkan tekanan darah dan resiko kardiovaskuler.

2. Tomat, sumber kelezatan yang juga sehat

Secara alami, tomat memiliki pigmen lycopene atau likopena yang sangat kaya dan merupakan zat antioksidan yang ampuh. Satu simpulan dari 25 studi menunjukkan bahwa makanan yang mengandung likopena tinggi dapat mengurangi resiko serangan jantung dan stroke. Bahkan ada studi lainnya yang menunjukkan bahwa mengonsumsi tomat segar sebanyak empat kali per minggu dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

3. Bawang putih

Bawang putih, makanan sehat untuk jantung.
Bawang putih, jagoan kecil yang tidak hanya membuat makanan lebih enak namun juga badan lebih sehat. (Foto: Shutterstock)

Dari satu bahan yang simpel ini, siapa yang menyangka bahwa bawang putih punya banyak kelebihan yang menyehatkan badan manusia? Bahkan selama berabad-abad, bawang putih menjadi dasar obat-obatan tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit.

Adalah komponen bioaktif dalam bawang putih yang dinamakan sebagai allicin yang berjasa dalam hal ini. Berbagai studi yang telah dikompilasi oleh National Institutes of Health menyebutkan bahwa bawang putih bisa menurunkan tekanan darah, kolesterol jahat, serta penyempitan pembuluh darah serta stroke.

Cara paling mudah mendapatkan efek sehat dari allicin? Nikmati segar, atau memarkan selama beberapa lama sebelum dimasak. Enzim allinase akan teraktivasi dan allicin akan terbentuk, sehingga kita dapat menikmati potensinya secara maksimal.

4. Teh hijau, bukan hanya sekadar minuman

Naiknya popularitas teh hijau bukan karena tanpa alasan. Teh hijau dikenal karena memiliki komponen yang bermanfaat untuk kesehatan seperti polifenol dan katekin yang berfungsi sebagai antioksidan. Lebih jauhnya, teh hijau bisa mencegah kerusakan sel, mengurangi inflamasi, serta menjaga kesehatan jantung. Mengonsumsi ekstrak teh hijau selama tiga bulan konon dapat mengurangi tekanan darah, trigliserida, hingga LDL dan kolesterol keseluruhan.

5. Gandum utuh

Nasi merah, makanan sehat untuk jantung.
Nasi merah, pilihan orang Indonesia yang sedang menghindari nasi putih. (Foto: Shutterstock)

Makanan jenis ini biasanya datang dengan berbagai nama seperti whole wheat, brown rice, buckwheat, oat, barley, hingga quinoa. Tingginya kadar serat pada berbagai bahan makanan ini dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan resiko serangan jantung, begitu dikutip dari jurnal National Institutes of Health di Amerika Serikat. Satu analisis yang ditarik dari 45 macam studi menyimpulkan bahwa tiga porsi gandum utuh yang dikonsumsi setiap hari dapat menurunkan resiko serangan jantung hingga 22%!

6. Kunyit, bahan makanan populer di Indonesia dan India

Kunyit, makanan sehat untuk jantung.
Sejak dini, anak-anak Indonesia sudah diajari untuk terbiasa mengonsumsi kunyit. (Foto: Shutterstock)

Inilah salah satu bahan yang sangat dikenal di kuliner negeri Nusantara ini. Warna kuning dari kunyit datang dari polifenol yang disebut sebagai curcumin. Efek antioksidan dari curcumin membantu mencegah komplikasi yang diakibatkan oleh kolesterol LDL, diabetes, gagal jantung, gangguan detak jantung, dan juga aterosklerosis atau peradangan pembuluh darah.

7. Jahe, rasa hangatnya disukai banyak orang

Jahe, makanan sehat untuk jantung.
Bahan dasar berbagai masakan dan minuman herbal ini sangat disukai orang Indonesia. (Foto: Shutterstock)

Jahe juga adalah teman sejatinya orang Indonesia. Biasa dikonsumsi sebagai minuman atau bagian dari makanan, jahe rupanya memiliki komponen aktif yang disebut gingerol, dan memiliki efek antioksidan tinggi serta anti-inflamasi. Beberapa studi memperlihatkan bahwa jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam sel serta formasi penyumbatan dalam darah.


Sekian banyak bahan makanan sehat untuk jantung ini sudah mudah untuk ditemukan dalam keseharian kehidupan kuliner di Indonesia. Bahkan gandum utuh juga kini semakin mudah dicari di berbagai supermarket gourmet ataupun toko-toko yang menjual bahan makanan organik. Soal resep, tentu kamu dapat mudah menggarapnya dengan berbagai cara karena bahan-bahan makanan yang disebutkan tadi begitu fleksibel. Selanjutnya, giliranmu untuk mencoba jalur gaya hidup yang dapat menjaga kesehatan jantung.

Artikel terbaru