Kiat-Kiat Merawat Oven Listrik Agar Lebih Tahan Lama

Keberadaan oven listrik di dapur sangatlah penting bagi mereka yang senang masak-masak. Oven dapat digunakan untuk berbagai jenis masakan, baik itu memanggang roti, ayam, dan aneka makanan asin maupun manis. Penggunaannya tergolong praktis karena kita dapat mengatur sendiri suhu dan waktu yang pas untuk hidangan yang akan dipanggang.

Secara umum, masa pakai oven listrik bisa berusia panjang. Meski begitu, umur oven bisa berubah pendek jika tidak dilakukan perawatan yang tepat dan rutin. Lalu, apa saja langkah yang perlu dilakukan dalam merawat barang elektronik dapur satu ini? Simak berikut ini, ya!

Sesuai dengan namanya, jenis oven yang satu ini cukup mengandalkan tegangan listrik di rumah agar dapat bekerja. Meski praktis, kesalahan penggunaan pada barang elektronik ini juga kerap terjadi. Maka dari itu, penting bagi kita untuk memahami terlebih dahulu cara kerja dan berbagai konsekuensi dari penggunaannya.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti korsleting atau kabel hangus, sebaiknya sambungkan kabel ke colokan listrik hanya ketika oven hendak dipakai. Sambungkan langsung dan jangan menggunakan extender agar lebih aman. Jangan lupa lepas kabel kembali dan taruh kepala kabel di tempat yang aman serta terhindar dari kemungkinan adanya genangan air. Selain karena alasan keamanan, tindakan memutus aliran listrik ini juga bisa membantumu menghemat listrik di rumah.

Ketika oven listrik sedang dipakai untuk memanggang, suhu di dalamnya akan menjadi sangat panas hingga mencapai ratusan derajat Celcius. Maka setelah oven selesai digunakan, biarkan pintu oven terbuka untuk beberapa saat. Hal ini dilakukan agar sisa udara panas di dalam oven keluar sehingga bisa lekas dibersihkan dan bau-bau yang mengendap di dalamnya segera hilang.

Meski tindakan membuka oven seperti di atas telah dilakukan, bebauan sisa panggangan masih saja mengendap. Tapi jangan khawatir, kita bisa melakukan beberapa cara alami untuk mengatasinya. Campurkan cuka dan soda kue ke dalam sebuah mangkuk, aduk hingga merata. Kemudian, balurkan tipis-tipis adonan tersebut ke atas permukaan dalam oven. Bilas dengan kain basah hingga semua sisa adonan hilang. Jika kedua bahan itu tidak ada, kita juga bisa menggantinya dengan kulit jeruk atau bubuk kopi.

Langkah satu ini merupakan bagian terpenting dalam merawat oven listrik di dapur. Idealnya, oven harus selalu dibersihkan setelah selesai dipakai, demi mencegah munculnya bau dari sisa makanan yang tertinggal serta meminimalisir kemungkinan oven karatan. Perlu diingat bahwa oven hanya boleh dibersihkan dalam keadaan dingin.

Bagian dalam oven yaitu rak, loyang, dan dinding-dinding dalam bisa dicuci dengan sabun dan spons. Jika jenis oven listrik yang kita miliki tidak boleh dicuci, cukup tuangkan sabun ke dalam botol semprotan. Semprot sedikit cairan ke bagian dalam oven dan bersihkan dengan lap kering. Sementara itu, permukaan sisa makanan yang gosong dan menggumpal bandel dapat kita gosok lembut dengan spons kawat.

Meski tidak terlihat begitu kotor, bagian luar oven pun tak boleh luput dari perhatian. Bagian luar yang tidak dilap dapat memungkinkan bakteri masuk, lho. Bersihkan pula bagian engsel pintu oven agar mencegah terjadinya pintu karatan dan susah dibuka.

Tidak sulit merawat oven listrik agar awet dan tetap nyaman untuk dipakai, selama kita tahu cara-cara yang benar dan tepat. Namun, jika terjadi hal-hal berbahaya serta di luar kewajaran dalam penggunaan oven, jangan ragu untuk memanggil ahli elektronik terdekat di tempatmu. Punya oven di rumah? Yuk, cek resep pizza keju bayam serta resep-resep panggangan lainnya di Masak Apa Hari Ini!